HEMATOCRIT
HEMATOCRIT
Apa itu tes hematokrit?
Tes hematokrit (Hct) adalah tes darah sederhana yang mengukur persentase sel darah merah dalam darah Anda.
Sel darah merah penting karena membawa oksigen ke seluruh tubuh Anda.
Hasil tes yang menunjukkan kadar hematokrit rendah atau tinggi mungkin merupakan tanda kelainan darah atau kondisi medis lainnya.
Apa perbedaan antara tes hematokrit dan tes hemoglobin?
Hematokrit adalah persentase sel darah merah dalam darah Anda.
Hemoglobin adalah bagian dari sel darah merah Anda.
Hemoglobin membantu sel darah merah membawa oksigen ke seluruh tubuh Anda.
Hemoglobin juga memberi warna pada sel darah merah Anda.
Tes hemoglobin mengukur jumlah hemoglobin dalam sel darah merah Anda.
Berapa kisaran normal kadar hematokrit?
Berikut kadar hematokrit normal berdasarkan jenis kelamin dan usia:
Orang dewasa yang ditetapkan sebagai laki-laki saat lahir (AMAB): 41% hingga 50%.
Wanita dewasa saat lahir (AFAB): 36% hingga 44%.
Bayi: 32% hingga 42%.
Bayi baru lahir: 45% hingga 61%.
Bicaralah dengan penyedia layanan kesehatan Anda jika Anda menjalani terapi hormon, karena hasil laboratorium Anda mungkin terlihat berbeda.
Apa maksudnya jika hematokrit Anda tinggi?
Tingkat hematokrit yang tinggi mungkin merupakan tanda dari beberapa kondisi, termasuk polisitemia vera.
Penyedia layanan kesehatan Anda adalah sumber terbaik untuk mendapatkan informasi tentang hasil tes Anda.
Beberapa kondisi yang dapat menyebabkan kadar hematokrit tinggi antara lain:
1. Penyakit jantung:
Penelitian menunjukkan tingkat hematokrit yang tinggi meningkatkan risiko terkena penyakit kardiovaskular.
2. Dehidrasi:
Dehidrasi menurunkan semua kandungan air dalam tubuh Anda, termasuk plasma dalam darah Anda. Kadar plasma yang lebih rendah meningkatkan rasio sel darah merah terhadap volume darah. Itu meningkatkan tingkat hematokrit.
3. Jaringan parut atau penebalan paru-paru Anda:
Jaringan parut di paru-paru menyulitkan sel darah merah untuk membawa oksigen ke seluruh tubuh.
4. Apnea tidur obstruktif:
Penelitian menunjukkan hubungan antara apnea tidur obstruktif dan tingkat hematokrit yang tinggi.
5. Merokok:
Merokok mempengaruhi tingkat hematokrit dalam dua cara. Merokok membuat tubuh Anda memproduksi lebih banyak eritropoietin, hormon ginjal yang merangsang produksi sel darah merah. Lebih banyak sel darah merah berarti tingkat hematokrit lebih tinggi.
6. Keracunan karbon monoksida:
Karbon monoksida mempengaruhi kapiler Anda, menurunkan jumlah plasma dalam darah dan meningkatkan jumlah sel darah merah. Lebih banyak sel darah merah berarti tingkat hematokrit lebih tinggi.
7. Penggunaan testosteron:
Penelitian menunjukkan penggunaan testosteron meningkatkan jumlah sel darah merah, yang meningkatkan kadar hematokrit.
Apa artinya jika hematokrit Anda rendah?
Dugaan anemia adalah alasan paling umum untuk tes hematokrit.
Kondisi lainnya meliputi:
1.Kehilangan darah karena cedera atau penyakit:
Kehilangan darah mempengaruhi jumlah sel darah merah. Lebih sedikit sel darah merah berarti tingkat hematokrit lebih rendah.
2. Leukemia:
Anda memiliki lebih sedikit sel darah merah dari biasanya karena sel leukemia di sumsum tulang Anda menggantikan sel darah merah yang sehat.
3. Anemia hemolitik:
Sel darah merah Anda rusak atau mati lebih cepat daripada kemampuan tubuh Anda untuk menggantikannya.
4. Hiponatremia:
Kondisi ini berarti Anda memiliki terlalu banyak air dalam tubuh Anda, yang secara harfiah menyebabkan darah Anda menjadi encer.
5. Penyakit ginjal:
Tingkat hematokrit yang rendah merupakan tanda anemia.
Anemia adalah komplikasi umum penyakit ginjal.
6. Penyakit tiroid:
Hormon tiroid mendukung produksi sel darah merah. Lebih sedikit sel darah merah berarti tingkat hematokrit lebih rendah.
Apa maksudnya jika hematokrit dan hemoglobin rendah?
Tiga faktor yang dapat menyebabkan penurunan kadar hematokrit dan hemoglobin:
1. Anda kehilangan darah karena cedera atau penyakit.
2. Sumsum tulang Anda tidak menghasilkan cukup sel darah merah.
3. Sel darah merah Anda mati lebih awal dari biasanya.
Comments
Post a Comment