ISO 45001: Clause 3 - Terms and Definitions

Pendahuluan

ISO 45001 adalah standar yang diakui secara global untuk sistem manajemen kesehatan dan keselamatan kerja (K3). Standar ini menyediakan kerangka kerja bagi organisasi untuk mengelola risiko yang terkait dengan bahaya di tempat kerja dan mempromosikan lingkungan kerja yang aman dan sehat.

Klausul 3 ISO 45001 berfokus pada Istilah & Definisi, yang penting untuk memahami standar dan menerapkan sistem manajemen K3 yang efektif.

Daftar Istilah dan Definisi dalam ISO 45001

Berikut ini adalah daftar beberapa istilah dan definisi penting yang harus Anda pahami jika Anda bekerja dengan atau menerapkan standar ISO 45001.

-Kecelakaan: Peristiwa atau kejadian yang tidak direncanakan yang mengakibatkan cedera pada orang, kerusakan properti, atau hilangnya aset.

-Adequat / Memadai: Cukup, tepat, atau diperlukan untuk tujuan tertentu.

-Auditor: Seseorang yang berwenang untuk meninjau dan menilai sistem manajemen kesehatan dan keselamatan kerja suatu organisasi untuk memastikan kepatuhan terhadap ISO 45001.

-Continual improvement / Peningkatan Berkelanjutan: Praktik yang ditujukan untuk secara konsisten meningkatkan kinerja dan proses keselamatan organisasi.

-Karyawan: Seorang individu yang secara langsung atau tidak langsung bekerja untuk suatu organisasi atau menyediakan layanan di bawah kendali dan arahan organisasi.

-Hazard / Bahaya: Sumber potensial cedera atau efek buruk yang diakibatkan oleh situasi berbahaya yang diidentifikasi dari penilaian risiko.

-Kebijakan Kesehatan dan Keselamatan: Pernyataan komitmen organisasi terhadap keselamatan dan kesehatan, dan menguraikan langkah-langkah untuk membangun dan memelihara tempat kerja yang aman dan sehat.

-Sistem Manajemen: Kerangka kerja yang digunakan oleh suatu organisasi untuk mengelola proses dan prosedur yang mengatur operasinya.

-Non conformity / Ketidaksesuaian: Kegagalan untuk mematuhi persyaratan ISO 45001 atau penyimpangan dari kebijakan atau prosedur yang ditetapkan.

-Occupational health / Kesehatan Kerja: Cabang kedokteran yang berfokus pada hubungan timbal balik antara faktor pekerjaan dan kesehatan.

-Risiko: Potensi terjadinya cedera, penyakit, atau kerusakan pada orang, properti, atau reputasi organisasi.

-Safety / Keselamatan: Keadaan bebas dari bahaya dan risiko yang dapat menyebabkan kerugian atau kerusakan.

-Top management / Manajemen Puncak: Manajemen senior atau individu yang memiliki wewenang untuk membuat keputusan dan mengalokasikan sumber daya yang diperlukan untuk menerapkan dan memelihara SMK3.

-Verifikasi: Proses meninjau, memeriksa, dan mengevaluasi sistem manajemen kesehatan dan keselamatan kerja suatu organisasi untuk memastikan kepatuhan terhadap ISO 45001.

-Workplace / Tempat Kerja: Lokasi tempat aktivitas kerja dilakukan, termasuk lokasi mana pun tempat karyawan melakukan pekerjaan sebagai bagian dari pekerjaannya. 

Memahami definisi dan istilah yang digunakan dalam ISO 45001 sangat penting untuk penerapan, pemeliharaan, dan peningkatan berkelanjutan sistem manajemen kesehatan dan keselamatan kerja suatu organisasi.

Kesimpulan

Sebagai kesimpulan, klausul 3 ISO 45001 merupakan bagian penting dari standar tersebut karena menyediakan bahasa dan definisi mendasar yang diperlukan untuk penerapan, evaluasi, dan pemeliharaan yang benar dari SMK3 yang efektif. Organisasi perlu memastikan bahwa staf mereka memahami istilah dan definisi dengan benar dan menerapkannya dalam pekerjaan mereka.