PCR ISOTHERMAL

 PCR ISOTHERMAL


Amplifikasi cepat bahan genom virus digabungkan dengan pembacaan berbasis warna atau cahaya, dan dapat dilakukan pada suhu tunggal, tidak seperti rRT-PCR.

Untuk memenuhi permintaan diagnosa cepat selama wabah penyakit, diperlukan tes point-of-care (POCT) yang lebih murah, lebih cepat dan dapat diterapkan di lapangan.

Proses baru ini mirip dengan tes PCR konvensional, dengan pengecualian amplifikasi asam nukleat terjadi pada satu suhu, sehingga peralatan wajib tertentu untuk PCR, seperti penggerak termal, tidak diperlukan lagi.

Amplifikasi di bawah suhu konstan biasanya antara 60-65 ° C.

Tidak membutuhkan termosikler khusus; bisa menggunakan bak air sederhana

LAMP memiliki beberapa keunggulan fundamental seperti:

- amplifikasi pada suhu konstan, 

-tidak perlu thermal cycler, 

-hasil tes yang lebih cepat, 

-potensi kapasitas diagnostik yang lebih besar, dengan tetap mempertahankan sensitivitas dan spesifisitas yang serupa, sehingga membuatnya lebih sesuai daripada RT-PCR untuk pemantauan pandemi.

Amplifikasi dan deteksi asam nukleat dapat diselesaikan pada waktu yang sama, dalam satu langkah.




Comments

Popular posts from this blog

CARA MENGHITUNG STOCK OBAT

Apa Arti IgG dan IgM Tifoid Positif dalam Tes?

GINA asma 2023