HAZARDS/BAHAYA-BAHAYA DI TEMPAT KERJA
Hazard atau bahaya juga dipelajari di kesehatan kerja.
Hazard atau bahaya juga dipelajari di kesehatan kerja.
Meskipun pekerjaan memberikan banyak manfaat ekonomi dan
lainnya, beragam bahaya di tempat kerja juga menghadirkan risiko bagi kesehatan
dan keselamatan orang di tempat kerja.
Ini termasuk tetapi tidak
terbatas pada :
- "bahan kimia,
-agen biologis,contoh : salmonela pada telur
-faktor fisik, contoh : bising menyebabkan NIHL
-ergonomis yang merugikan,
-alergen,
-risiko safety yang kompleks,"
- psikososial.
Peralatan perlindungan pribadi /APD, dapat membantu melindungi
dari banyak bahaya ini.
Bahaya fisik memengaruhi banyak orang di tempat kerja.
-Kehilangan pendengaran di tempat kerja adalah cedera
terkait pekerjaan yang paling umum di Amerika Serikat, dengan 22 juta pekerja
terpapar pada tingkat kebisingan yang berbahaya di tempat kerja dan
diperkirakan $ 242 juta dihabiskan setiap tahun untuk kompensasi pekerja karena
cacat pendengaran.
-Jatuh, juga
merupakan penyebab umum dari cedera dan kematian akibat pekerjaan, terutama
dalam konstruksi, ekstraksi, transportasi, perawatan kesehatan, dan pembersihan
dan pemeliharaan gedung.
-Mesin memiliki bagian yang bergerak, tepi yang tajam,
permukaan yang panas dan bahaya lainnya yang berpotensi menghancurkan, membakar,
memotong, mencukur, menusuk, atau menyerang atau melukai pekerja jika digunakan
secara tidak aman.
BAHAYA BIOLOGIS
Bahaya biologis (biohazards) termasuk mikroorganisme infeksi
seperti virus dan racun yang diproduksi oleh organisme seperti antraks atau coliform
Biohazard mempengaruhi pekerja di banyak industri;
influenza, misalnya, mempengaruhi populasi pekerja yang luas.
Pekerja luar ruangan, termasuk petani, penata taman, dan
pekerja konstruksi, berisiko terpapar pada banyak biohazard, termasuk gigitan
dan sengatan hewan, urushiol dari tanaman beracun, dan penyakit yang ditularkan melalui hewan
seperti Virus west Nil dan penyakit
Lyme.
Petugas kesehatan, termasuk petugas kesehatan hewan,
berisiko terpapar patogen yang ditularkan melalui darah dan berbagai penyakit menular.
BAHAYA KIMIA
Bahan kimia berbahaya dapat menimbulkan bahaya bahan kimia
di tempat kerja.
Ada banyak klasifikasi bahan kimia berbahaya, termasuk
neurotoksin, agen imun, agen dermatologis, karsinogen, racun reproduksi, racun
sistemik, asthmagens, agen pneumoconiotic, dan sensitizer.
Pihak berwenang
seperti badan pengatur menetapkan batas pajanan pekerjaan untuk mengurangi
risiko bahaya kimia.
Upaya internasional sedang menyelidiki efek kesehatan dari
campuran bahan kimia.
Ada beberapa bukti bahwa bahan kimia tertentu berbahaya pada
tingkat yang lebih rendah ketika dicampur dengan satu atau lebih bahan kimia
lainnya.
Ini mungkin sangat
penting dalam menyebabkan kanker.
BAHAYA PSIKOSOSIAL
Bahaya psikososial termasuk risiko terhadap kesejahteraan
mental dan emosional pekerja, seperti perasaan tidak aman kerja, jam kerja yang
panjang, dan keseimbangan kehidupan kerja yang buruk.
Comments
Post a Comment